Abu
Ayyub berkata: Ada seseorang laki-laki berkata kepada Nabi, "Kabarkan
kepadaku suatu amal yang akan memasukkan aku kedalam surga?.” Dia berkata,
"Apakah itu, apakah itu?.” Dan Nabi bersabda, "Dia membutuhkannya.
Yaitu kamu menyembah Allah dengan tidak menyekutukan-Nya dengan suatu apapun,
kamu mendirikan shalat, kamu tunaikan zakat, kamu sambung hubungan kerabat (silaturahmi).”
(HR. Al-Bukhari)
Anas bin Malik berkata: Seorang
laki-laki dari bani Tamim mendatangi Rasulullah dan berkata, "Wahai
Rasulullah, sesungguhnya aku memiliki uang yang banyak, memiliki keluarga, anak
dan kota. Maka kabarkanlah kepadaku bagaimana aku harus berinfak dan bagaimana
aku harus berbuat?," maka Rasulullah pun bersabda, "Engkau keluarkan
zakat dari hartamu karena hal itu akan mensucikan hartamu dan kebaikan untuk
kerabatmu. Dan berikan juga hak peminta, tetangga dan orang-orang miskin."
Lalu ia berkata, "Wahai Rasulullah, sedikitkanlah untukku," beliau
bersabda, "Berikanlah hak kerabat, orang miskin, ibnu sabil dan
jangan berlaku mubazir." Ia berkata, "Telah cukup bagiku wahai
Rasulullah, jika aku berikan zakat kepada utusanmu maka aku telah berlepas diri
dari kewajiban itu untuk Allah dan Rasul-Nya." Lalu Rasulullah bersabda, "Ya,
jika engkau berikan zakat itu kepada utusanku maka engkau telah berlepas diri
darinya. Dan engkau akan mendapatkan pahala, sedang dosanya adalah bagi orang
yang menggantinya." (HR. Ahmad)